Pontianak Suguhkan Budaya Melayu di Karnaval APEKSI

Karnaval Budaya Nusantara APEKSI Tingkatkan Keharmonisan Antar Daerah


 

BALIKPAPAN - Penampilan peserta dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dalam Karnaval Budaya Nusantara Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) menyita perhatian para penonton di BSCC Dome Balikpapan, Rabu (5/6/2024) malam. Diawali peserta yang mengenakan kostum berornamen Tugu Khatulistiwa, dan diikuti para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengenakan pakaian adat Melayu Pontianak, baju kurung dan telok belanga’ serta Tarian Jepin oleh penari mewarnai parade Kontingen Pontianak.

 

Saat peserta melintasi stage di hadapan tamu undangan, Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian beserta istri, Anita Ani Sofian turun dari panggung undangan untuk berfoto bersama rombongan karnaval. Dirinya berharap melalui keikutsertaan Kota Pontianak dalam Karnaval Budaya Nusantara APEKSI di Balikpapan ini dapat memperkuat tali persaudaraan antar daerah serta memperkuat keberagaman budaya Nusantara.

 

"Karnaval Budaya yang diikuti daerah-daerah dari berbagai penjuru nusantara menunjukkan kekayaan budaya dan tradisi yang dimiliki oleh setiap kota termasuk Kota Pontianak,” ujarnya

 

Selain itu, Ani Sofian berharap keikutsertaan ini juga dapat mempererat hubungan dengan daerah lain serta membangun keharmonisan antar daerah di Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan persatuan antar daerah di tengah perbedaan budaya yang ada. 

 

“Melalui partisipasi dalam acara budaya seperti Karnaval Budaya Nusantara APEKSI ini diharapkan masyarakat dapat semakin memahami dan menghargai keberagaman yang ada di Indonesia,” pungkasnya.

 

Karnaval Budaya Nusantara merupakan rangkaian dari Rakernas XVII APEKSI. Berbagai kota ikut berpartisipasi dengan kekhasan daerah asalnya yang memperlihatkan keindahan dan keragaman budaya Nusantara. Acara ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia melalui keberagaman budaya yang dimiliki. (prokopim/kominfo)