,
menampilkan: hasil
Sulut Meriam Karbit, Menteri Sandi: Sensasi Luar Biasa
Kesan Menparekraf Usai Kunjungi Kampong Melayu BML
PONTIANAK - Sensasi menyulut meriam karbit juga turut dirasakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. Dirinya mengaku tidak menyangka jika bunyi dari meriam karbit akan sangat keras.
“Sensasinya luar biasa, mudah-mudahan meletupkan semangat kita untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi,” ungkapnya usai menyusuri Waterfront Kampong Melayu Jalan Barito, Kelurahan Benua Melayu Laut (BML) Kecamatan Pontianak Selatan, Minggu (31/7/2022).
Selain itu, suguhan atraksi seni, tradisi dan budaya juga ditampilkan di hadapan Menteri Sandi. Mulai dari musik khas Tionghoa, pencak silat, musik tanjidor, pertunjukan barongsai hingga menari Jepin bersama. Tak lupa pula, ia menyaksikan produk UMKM khas Kota Pontianak.
“Saya terkesan dengan Kampong Melayu BML ini, yang sudah tembus nominasi 50 terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Harapannya dengan kunjungan ini bisa membuka lebih banyak lapangan kerja,” ujarnya.
Sembari menikmati pemandangan Sungai Kapuas, Sandi menyapa warga sekitar waterfront yang melintas. Salah satunya adalah Ian, seorang penyedia transportasi sampan. Semenjak dibangun Waterfront, Ian mengaku lapangan pekerjaan kian bertambah.
"Alhamdulillah semenjak waterfront ini dibangun, lapangan pekerjaan kian luas, begitu tadi kata Bang Ian," ungkapnya.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi kinerja banyak pihak yang telah menyukseskan serta berjibaku menjadikan Kampong Melayu BML terpilih ke dalam 50 besar nominasi ADWI 2022. Ia menjelaskan, Kampong Melayu BML menyisihkan lebih dari 3.500 desa wisata lainnya di Indonesia.
"Peluang BML untuk masuk 20 nominasi terbaik juga besar. Tapi tidak hanya berhenti di sini, setahun kedepan kita akan dampingi terus bersama perguruan tinggi untuk memberikan edukasi bagi warga sekitar," terangnya yang turut mendampingi Menteri Sandi.
Sarana dan prasarana di waterfront dinilainya sudah menunjang. Tinggal bagaimana meningkatkan kualitasnya dengan menyadarkan masyarakat tentang sadar wisata.
"Saya yakin jika masyarakatnya menyambut setiap orang yang datang, akan menambah nilai jual juga," imbuhnya.
Edi optimis jika Kampong Melayu BML akan meraih 20 besar nominasi ADWI 2022. Beberapa hadiah akan diterima jika Kampong Melayu BML seperti penambahan anggaran dari Pemerintah Pusat dan pendampingan.
"Yang paling penting menumbuhkan ekonomi, baik di Kota Pontianak maupun sekitar secara berkelanjutan," pungkasnya.
Sehari sebelumnya, Tim Penilai ADWI 2022 telah melakukan penilaian ke semua titik yang disiapkan panitia, dalam hal ini dinas terkait bersama akademisi, Ketua DPD HPI Kalbar dan masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampong Melayu BML. (kominfo/prokopim)
Edi Sebut Pontianak Berpotensi Jadi Destinasi Sport Tourism
Lomba Triathlon HUT ke-7 Lantamal XII
PONTIANAK - Lantamal XII Pontianak menggelar Lomba Triathlon dalam rangka ulang tahunnya yang ke-7, Minggu (31/7/2022). Triathlon merupakan olahraga yang memadukan tiga jenis olahraga, yakni berenang, bersepeda dan lari. Sebanyak 76 peserta ikut serta dalam lomba tersebut. Para peserta mulai dilepas dari Tugu Khatulistiwa dengan berenang menyeberangi Sungai Kapuas dengan jarak tempuh sekitar 550 meter menuju Mako Satrol Lantamal XII Pontianak di Jalan Kom Yos Sudarso. Kemudian, dilanjutkan dengan mengayuh sepeda hingga ke Mal Gaia. Setelah tiba di Mal Gaia, para peserta melanjutkan lomba lari hingga ke Kantor Gubernur Kalbar yang juga menjadi titik finish lomba triathlon.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi dan mendukung lomba triathlon ini digelar di Kota Pontianak. Hal itu juga dalam rangka menjadikan Pontianak sebagai kota destinasi wisata olahraga atau sport tourism bagi para penggiat olahraga kompetisi. Dengan demikian, Pontianak diharapkan akan semakin dilirik sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan olahraga, baik tingkat nasional maupun internasional.
"Ke depan, kita akan melaksanakan event-event bekerjasama dengan penggiat olahraga supaya masyarakat semakin semangat berolahraga," katanya
Menurutnya, olahraga triathlon merupakan olahraga yang sangat mengandalkan ketahanan fisik sebab para peserta harus melalui tiga jenis olahraga dalam sebuah lomba. Event olahraga jenis triathlon banyak diminati oleh peserta terutama para atlet.
"Lomba triathlon ini juga banyak menarik minat atlet-atlet dari luar Provinsi Kalbar sehingga secara tidak langsung kita juga mempromosikan Kota Pontianak sebagai destinasi sport tourism," ungkapnya.
Komandan Lantamal XII Pontianak, Laksamana Pertama TNI Suharto menjelaskan, persiapan pelaksanaan perlombaan sudah dilakukan sejak bulan Maret lalu. Dia mengatakan, gelaran olahraga ini sekaligus memperingati Hari Jadi ke-7 Lantamal XII.
"Ada 76 peserta tapi nanti ada peserta VIP, kita harapkan juga nanti Bapak menteri sandiaga uno juga turut ikut karena banyak juga peserta dari ekonomi kreatif," ungkapnya.
Suharto menambahkan, pemenang akan dibagi ke beberapa kategori, yaitu Elite dan Lokal. Untuk juara satu kategori elit akan menerima hadiah uang sebesar Rp12 juta dan kategori lokal akan menerima hadiah uang tunai sebesar Rp10 juta
"Kemudian akan ada medali untuk 50 orang yang berhasil mencapai finish," sambungnya.
Kedepannya, lanjut Suharto, kegiatan serupa akan terus dihelat. Selaku penyelenggara, ia menginginkan agenda tersebut diperuntukkan bagi provinsi Kalimantan Barat.
"Suatu event reguler minimal dilaksanakan tiga kali. Mudah-mudahan menjadi signature Kalbar," tutur dia.
Ketua Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Kalbar, Sigit Sugiardi menambahkan, rute triathlon yang dipilih kali ini berbeda dengan provinsi lain. Selain karena pesona Sungai Kapuas, hadiah yang diberikan juga lebih besar dari seluruh event triathlon yang pernah digelar di indonesia.
"Sepertinya melihat kategorinya, nanti akan dijadikan seri. Event ini juga bisa dijadikan sport ecotourism, ini menunjukkan Kalbar sudah siap," terangnya.
Perpaduan antara budaya yang ada dengan alam di Kalbar dinilai Sigit berpotensi membuka kesempatan untuk event tingkat internasional.
"Jalur transportasi ke Malaysia juga mudah, Pak Wali pun menyambut baik jika ada gelaran yang sama," tutupnya. (prokopim/kominfo)
Edi Imbau Pengguna Medsos Cerdas Memilah Informasi
Wako Lantik Duta Literasi Digital Regional Pontianak
PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyebut, setidaknya lebih 80 persen warga Kota Pontianak merupakan pengguna aktif media sosial (medsos). Dari angka itu, dia menilai medsos sudah menjadi kebutuhan sehari-hari.
“Bahkan dalam sehari mungkin bisa menghabiskan waktu rata-rata delapan jam untuk bermain medsos di gawai kita,” sebutnya usai melantik Duta Literasi Digital Regional Pontianak dan membuka kegiatan Webinar Makin Cakap Digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika, di Aula Asrama Haji Jalan Letjen Sutoyo, Kamis (28/7/2022).
Seiring akses komunikasi yang kian mudah bagi banyak orang, arus informasi juga bertambah deras. Oleh sebab itu, Edi menilai perlunya literasi digital guna memudahkan setiap orang untuk berselancar di dunia maya. Tak kalah pentingnya, ia mengajak pengguna medsos untuk mampu memilah informasi antara yang positif atau negatif.
“Terutama adik-adik, anak-anak kita supaya lebih cerdas bermain medsos. Manfaatkan untuk hal yang produktif,” pesannya.
Keterlibatan teknologi informasi bahkan sudah mempengaruhi keadaan ekonomi suatu daerah. Karenanya, Edi meminta masyarakat Kota Pontianak agar bisa memanfaatkan platform yang ada di medsos menjadi wadah meningkatkan taraf ekonomi.
“Dampak dari medsos ada masalah yang juga menyebabkan kerugian diri sendiri, keluarga dan kelompok,” imbuhnya.
Dengan adanya Literasi Digital yang mengusung tema ‘Jarimu Harimaumu’ ini, Edi mengucapkan terima kasih kepada Kemenkominfo. Ia menganggap pentingnya agenda serupa untuk lebih banyak terlaksana, khususnya di Kota Pontianak.
“Terima kasih kepada Kemenkominfo yang sudah menggelar kegiatan ini. Saya berharap bapak dan ibu mengikuti dengan seksama apa yang disampaikan oleh pemateri,” pungkasnya. (kominfo/prokopim)
Wawako Tinjau Persiapan Sambut Menteri Sandiaga
Penilaian ADWI 2022, Bahasan Minta Dukungan Masyarakat
PONTIANAK - Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, meninjau persiapan menyambut kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno yang rencananya akan mengitari kawasan Waterfront di Jalan Barito, Kelurahan Benua Melayu Laut (BML) Kecamatan Pontianak Selatan.
"Kita memastikan apakah tim di lapangan sudah siap. Semoga semuanya berjalan lancar dan Menteri Sandi senang, sehingga masyarakat bangga," katanya usai meninjau, Kamis (28/7/2022).
Bahasan menyampaikan, meski beberapa hal terkait kebersihan dan kerapian di lokasi masih perlu diperbaiki, ia yakin jika tim akan berhasil menyelesaikan pekerjaan sebelum hari H.
"Tadi kita juga menyesuaikan dengan rencana awal. Dari kedatangan sampai akhir acara. Tapi kita juga tidak ingin terikat dengan rencana, karena boleh jadi nanti Menteri Sandi berubah pikiran. Yang penting kita sudah siap," ungkapnya.
Agenda utama kedatangan Menparekraf Sandiaga Uno adalah untuk menilai Kampong Melayu BML yang masuk menjadi nominasi 50 desa wisata tingkat nasional dalam Anugerah Desa Wisata (ADWI) Tahun 2022 yang digelar Kemenparekraf. Oleh sebab itu, Bahasan meminta jajaran OPD terkait untuk serius mematangkan persiapan menjelang penilaian.
"Tentunya juga saya perlu mengajak dukungan dari masyarakat, baik yang ada di sekitar Kampong Melayu serta masyarakat Kota Pontianak untuk bersama bahu-membahu memberikan yang terbaik, demi kebaikan Kota Pontianak," tutupnya. (kominfo)