,
menampilkan: hasil
Pontianak Siap Jadi Tuan Rumah HKG PKK Kalbar ke-52 dan BBGRM ke-21
PONTIANAK – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terlibat dalam kepanitiaan kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XXI dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) ke-52 melakukan persiapan secara optimal. Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terakhir di Aula Sultan Syarif Abdurrahman, Kantor Wali Kota, Kamis (18/4/2024).
"Ini rapat terakhir, mau mengecek dan memastikan hal-hal yang masih belum siap. Intinya kesiapan kita sebagai tuan rumah harus totalitas kita siapkan," ucapnya.
Ani juga menyampaikan bahwa persiapan Kota Pontianak sebagai tuan rumah kali ini sudah 95 persen. Tinggal beberapa hal teknis kecil lainnya yang perlu diselesaikan.
"Sudah bisa dikatakan sekitar 95 persen siap. Tinggal masalah-masalah kecil saja. Saya yakin akan 100 persen saat waktunya nanti," jelasnya.
Dirinya juga optimis kegiatan nantinya akan berjalan dengan sukses dan lancar. Secara khusus, ia juga menyambut baik acara ini digelar di Kota Pontianak. Hal ini karena kunjungan para peserta kegiatan ke Kota Khatulistiwa akan berdampak ke berbagai sektor di masyarakat, terutama ekonomi dan pariwisata.
"Tentu kita menyiapkan secara optimal. Dan kita yakin kegiatan ini sukses dilaksanakan di Kota Pontianak," ujarnya.
Ani menjelaskan bahwa sudah ada ratusan peserta yang terdaftar dalam kegiatan yang berlangsung tiga hari nantinya. Ditambah lagi, ada satu kabupaten yang belum mendaftarkan pesertanya.
"Jumlah peserta yang sudah daftar ada 700 orang dan masih ada satu kabupaten yang belum daftar. Bisa jadi lebih kurang seribu orang (peserta)," tegas Ani.
Kegiatan BBGRM ke-XXI dan Peringatan HKG PKK ke-52 se-Kalbar akan berlangsung di dua tempat. Dimana acara utama akan dilaksanakan di Gedung PCC serta Halaman Kantor Camat Pontianak Barat. Kegiatan ini sendiri dilaksanakan pada 24-26 April 2024. (kominfo)
Cerita Ani Sofian Pernah Menjabat Ketua RT
PONTIANAK – Suka duka menjadi Ketua RT ternyata pernah dialami oleh Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian. Jauh sebelum dirinya berada di puncak karir seperti sekarang, ia pernah menjabat Ketua RT selama dua periode di lingkungan rumahnya di Kabupaten Kubu Raya. Satu di antara hal yang menyenangkan menjadi Ketua RT, menurut Ani, adalah kedekatan dengan sesama tetangga yang kian baik.
“Dukanya juga ada, kita selalu diminta untuk melayani warga tanpa istirahat, tetapi kita ikhlas mengerjakannya. Ketua RT itu berbeda dengan Wali Kota, kalau Ketua RT ingin cepat ganti, kalau Wali Kota inginnya lama,” ucapnya disambut tawa seluruh Ketua RT dan RW se-Kecamatan Pontianak Selatan, usai menyerahkan bantuan operasional di Kantor Camat Pontianak Selatan, Kamis (18/4/2024).
Ani menuturkan, selama dirinya menjadi Ketua RT dulu, tidak pernah menerima uang operasional seperti yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, beberapa waktu ini. Ia mengajak Ketua RT dan RW seluruh Kota Pontianak untuk bersyukur dengan dana operasional yang disalurkan, kendati menurut dia secara angka sangat minim.“
Jangan lihat nilainya, ini adalah kemampuan keuangan daerah, semoga kemampuan keuangan daerah kita kian meningkat, sehingga dana operasional untuk Ketua RT ikut meningkat,” ujarnya.
Sebanyak 3.259 RT dan RW di se-Kota Pontianak menerima masing-masing Rp1,5 juta dari Pemkot Pontianak. Untuk Kecamatan Pontianak Selatan, penerima berjumlah 506 orang. Dana ini disalurkan sebagai langkah pihaknya mengoptimalkan peran RT dan RW mewadahi kebutuhan administrasi maupun program pemerintah lainnya. Untuk itu, dia berharap, masyarakat ikut peran serta membantu kinerja RT dan RW.
“RT dan RW membantu pemerintah menjalankan program, mensosialisasikan kebijakan sampai mengajak warga merencanakan program pembangunan,” tutupnya. (kominfo/prokopim)
Amalkan Al Quran dalam Melayani Masyarakat
Pemkot Gelar Peringatan Nuzulul Quran
PONTIANAK - Peristiwa istimewa di setiap bulan Ramadan adalah peringatan Nuzulul Quran yang jatuh pada 17 Ramadan, di mana pada malam itu, Allah,SWT menurunkan wahyu untuk pertama kalinya kepada Nabi Muhammad, SAW.
Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian menekankan pentingnya memahami dan mengamalkan isi kandungan Al Quran sebagai pedoman hidup bagi umat Islam. Tak terkecuali saat melaksanakan tugas sehari-hari sebagai abdi negara.
“Jadikan Al Quran sebagai pedoman dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab saudara untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,” ujarnya saat membuka peringatan Nuzulul Quran di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Pontianak yang dihadiri oleh seluruh kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak serta anak-anak panti asuhan, Rabu (27/3/2024) sore.
Dengan memperdalam pemahaman terhadap Al Quran, dia berharap seluruh aparatur pemerintahan dapat menjalankan tugasnya dengan penuh keikhlasan dan integritas. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antar OPD dalam menjalankan berbagai program pembangunan di Kota Pontianak. Dengan semangat kebersamaan dan sinergi yang kuat, diharapkan Pemkot Pontianak dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat serta mewujudkan kemajuan yang berkelanjutan.
“Oleh sebab itu, pentingnya memperkuat hubungan antar OPD dan meningkatkan sinergi guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat Kota Pontianak,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Ustadz Andi Irhan turut mengisi tausiyah pada peringatan Nuzulul Quran. Dalam tausiyahnya, ia menyampaikan pentingnya niat dalam setiap perbuatan terlebih di bulan Ramadan. Di bulan Ramadan, niat adalah rukun pertama di antara amaliah-amaliah yang lain. Betapa tidak, di saat seseorang hendak berpuasa esok hari di bulan Ramadan, tetapi jika ia tidak niat berpuasa esok hari di bulan Ramadan, maka puasanya tidak sah.
“Kenapa, karena dia tidak menanamkan rukun yaitu niat berpuasa,” tukasnya. (prokopim)
Pj Wako Ani Sofian Sambut Kedatangan Presiden Jokowi di Pontianak
PONTIANAK - Agenda kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berlangsung selama dua hari, tanggal 20 dan 21 Maret 2024. Kota Pontianak menjadi satu di antara daerah yang sudah dijadwalkan dalam agenda kunjungan kerja RI 1. Rencananya, Presiden Jokowi akan mengunjungi RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie dan dilanjutkan meresmikan Duplikasi Jembatan Kapuas I di Kota Pontianak pada Kamis (21/3/2024).
Setelah rangkaian kunjungan ke Kota Singkawang untuk meresmikan Bandar Udara di kota tersebut, Jokowi tiba di Hotel Mercure Pontianak sekira pukul 17.06 WIB disambut oleh Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian, Dandim 1207/Pontianak Letkol Arm Irwansyah dan Kapolresta Pontianak Kombes Pol Adhe Hariadi, SIK, MH, Rabu (20/3/2024).
“Alhamdulillah, Bapak Presiden sudah tiba di Kota Pontianak setelah kunjungan dari Kota Singkawang,” ujarnya usai menyambut kedatangan RI 1.
Ani mengatakan, kunjungan Presiden Jokowi akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat Kota Pontianak khususnya dan Provinsi Kalbar umumnya. Apalagi kehadiran Presiden ke Kota Pontianak untuk meresmikan Duplikasi Jembatan Kapuas I yang telah rampung dibangun oleh pemerintah pusat.
“Ini juga menjadi kado bagi masyarakat Kota Pontianak karena kehadiran jembatan ini sangat dinantikan oleh warga,” ungkapnya.
Wajar saja, saat ini keberadaan Jembatan Kapuas I yang ada dengan lebar yang terbatas, sudah tidak ideal untuk menampung volume kendaraan yang terus meningkat. Sehingga hampir setiap hari terjadi simpul kemacetan di area menuju jembatan dan jalan di sekitarnya, baik arah Pontianak Selatan maupun Pontianak Timur.
“Kita berharap setelah diresmikan oleh Bapak Presiden, Duplikasi Jembatan Kapuas I ini akan segera bisa difungsikan dan dilewati kendaraan sehingga tidak terjadi lagi kemacetan,” ucap Ani.
Menurutnya, kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Kota Pontianak ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta pembangunan infrastruktur di Kota Pontianak khususnya dan Kalimantan Barat umumnya.
“Semoga kehadiran Bapak Presiden ke Pontianak ini bisa menjadi pemacu semangat kami untuk membangun kota yang kita cintai ini,” pungkasnya. (prokopim/kominfo)