,
menampilkan: hasil
Sebagian ASN Pemkot Sudah Masuk Kerja Hari Ini
Hari Kamis Efektif Masuk Kantor, ASN Mangkir Bakal Disanksi
PONTIANAK – Apel pagi menjadi awal dimulainya kegiatan pada hari pertama kerja ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian mengatakan, belum seluruh ASN hadir untuk efektif bekerja dikarenakan kebijakan pemberlakuan Work From Home (WFH) pasca libur lebaran.
“Ada beberapa ASN kita yang WFH karena kemacetan dan mudik ke Pulau Jawa, sebagai langkah pemerintah mengurangi kemacetan saat arus balik. Baru masuk efektif di hari Kamis atau lusa,” jelasnya, usai halal bihalal dan bersalam-salaman dengan ASN di lingkup Pemkot Pontianak, di Halaman Kantor Wali Kota, Selasa (16/4/2024).
Tetapi khusus pelayanan kepada masyarakat, lanjut Ani, seperti tenaga kesehatan, ketertiban, keamanan, utilitas, transportasi, distribusi dan semisal–seluruhnya wajib untuk hadir. Pihaknya akan menggelar pengawasan dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak), apabila di hari Kamis masih ada ASN yang tidak masuk kerja.
“Kalau hari Kamis nanti, masih ada kita temukan ASN yang tidak hadir, akan dikenakan sanksi disiplin,” ujarnya.
Momentum Idulfitri membawa suasana kehangatan bagi masyarakat Kota Pontianak untuk saling mengunjungi. Dengan jumlah populasi umat muslim yang melebihi 70 persen, Ani menyebut lebaran di Kota Pontianak meriah dan penuh rasa suka cita.
“Alhamdulillah selama lebaran keamanan dan ketertiban terjaga, kondusif, semuanya senang saling menghargai,” ungkapnya.
Arus lalu lintas pun secara umum terpantau lancar. Di saat tertentu memang terjadi kemacetan, tetapi hal itu dimaklumi karena momentum hari raya. Ani menambahkan, Pemkot Pontianak berencana untuk melakukan razia terhadap gelandangan dan pengemis (gepeng) yang mengganggu kenyamanan warga pengguna jalan.
“Kamtibmas secara umum baik tidak ada masalah, kita pun juga Satpol PP merazia terhadap gepeng,” tutupnya. (kominfo/prokopim)
Pemkot Pontianak Berlakukan Penyesuaian Jam Kerja WFH dan WFO
Kurangi Kepadatan Arus Mudik Pasca Libur Lebaran
PONTIANAK – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak turut menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) tentang penyesuaian jam kerja pasca libur mudik dan arus balik Idufitri 1445 Hijriah. Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian menerangkan, pihaknya juga telah menerbitkan SE Wali Kota dengan Nomor 26 Tahun 2024 untuk mengatur pemberlakuan Work From Home (WFH) maupun Work From Office (WFO) bagi ASN di lingkungan Pemkot Pontianak. Ia mengatakan, hal ini ditujukan sebagai langkah pemerintah melancarkan jalur transportasi darat yang begitu padat, mengingat tingginya jumlah pemudik dari berbagai daerah.
“Merujuk dari SE Gubernur kemudian SE Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), lalu kami terbitkan SE Wali Kota untuk mengatur jam kerja ASN,” terangnya, di kediaman dinasnya, Minggu (14/4/2024).
Ani menjelaskan, penyesuaian jam kerja dilakukan selama dua hari kerja mulai dari hari Selasa (17/4) dan Rabu (18/4). Lebih lanjut, pemberlakuan WFH meliputi 50 persen pekerja di bidang administrasi serta dukungan pimpinan. Sedangkan untuk pelayan masyarakat, diberlakukan WFO seratus persen.
“Khusus untuk pelayanan masyarakat seperti kesehatan, ketertiban, keamanan, utilitas, transportasi, distribusi dan sejenisnya, diberlakukan WFO seluruhnya,” ungkap Ani.
Selama pemberlakuan itu, ia meminta kepala OPD untuk mengawasi kinerja pegawai di dinas masing-masing agar tetap dalam koridor yang ditentukan. Artinya, akan memenuhi target capaian. Pelayanan secara online juga sudah dibuka.
“Jadi dari dua hari itu, pelayanan online sudah dibuka, masyarakat bisa menyampaikan aduan dan konsultasi,” sebutnya.
Dengan SE tersebut, Ani mengimbau seluruh ASN wajib masuk kerja pada hari Kamis (19/4). Apabila masih terdapat ASN yang tidak hadir dan tidak melaksanakan kewajibannya, akan dikenakan sanksi disiplin.
“Setiap habis libur lebaran kita akan menggelar pengawasan, atau sewaktu-waktu bisa sidak, apabila di waktu itu ASN tak hadir, akan dikenakan sanksi disiplin,” tutupnya. (kominfo)
Sekda Open House Lebaran, Menu Favoritnya Bakso
PONTIANAK - Sebagai bentuk kebersamaan dan silaturahmi di Hari Raya Idulfitri, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi, menggelar open house di kediaman pribadinya pada lebaran kedua, Kamis (11/4/2024). Open house dimulai pukul 09.00 hingga 21.00 WIB.
Di setiap gelaran open house, Mulyadi memiliki menu favorit. Selain ketupat opor dan rendang, bakso adalah menu favoritnya.
"Menu setiap hari lebaran pastinya ada ketupat, lontong, lemang dan rendang. Namun satu menu favorit yang tak pernah tinggal di rumah saya adalah Bakso," ucap Sekda Kota Pontianak Mulyadi pada hari lebaran kedua open house di kediaman pribadinya.
Di kediamannya yang beralamat di Jalan Tebu Komplek Mitra Utama III Kecamatan Pontianak Barat, tetamu datang silih berganti untuk bertemu dan bersilaturahmi serta saling memaafkan dengan Sekda Mulyadi. Dalam suasana yang penuh kehangatan, Mulyadi beserta istri menyambut para tamu yang datang dengan senyum dan penuh keramahan.
“Open house ini terbuka bagi siapa saja yang hendak bersilaturahmi,” tuturnya.
Suasana akrab terlihat saat para tamu saling berbincang satu sama lain. Sesekali tamu yang hadir meminta waktu dengan Sekda beserta istri untuk mengabadikan momen dengan kamera smartphonenya.
“Lewat kesempatan ini pula menjadi wadah mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat,” tutupnya. (prokopim)
Open House Ajang Silaturahmi dan Saling Memaafkan
Open House di Kediaman Dinas Pj Wako Ani Sofian
PONTIANAK - Dalam suasana yang penuh kehangatan dan keakraban di Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah, Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian beserta istri, Anita Ani Sofian menyambut para tamu yang berdatangan di kediaman dinasnya Jalan Abdurrahman Saleh, Rabu (10/4/2024). Open house di hari pertama lebaran, para tamu mulai berdatangan untuk bersilaturahmi, mulai dari pejabat pemerintahan, tokoh masyarakat hingga warga Kota Pontianak. Berbagai menu hidangan tersaji di meja prasmanan untuk dinikmati para tamu yang datang, antara lain sate, bakso, somay, bubur pedas, dimsum dan lainnya.
Ani Sofian mengatakan, di setiap Hari Raya Idulfitri, ada dua menu yang tak pernah absen saat merayakan lebaran bersama keluarga, yakni bubur pedas dan bakso.
“Makanan itu menjadi menu favorit saya bersama keluarga,” ujarnya.
Tak hanya itu, open house yang digelar di kediaman dinasnya tersebut juga menjadi momen untuk mempererat silaturahmi sekaligus saling bermaaf-maafan. Apalagi diakuinya, selama menjalankan tugas selaku Pj Wali Kota Pontianak, tanpa disadari mungkin terdapat khilaf dan salah terhadap siapa saja.
“Oleh sebab itu, melalui kesempatan ini, saya beserta keluarga mohon maaf lahir dan batin,” imbuhnya.
Selain itu pula, acara open house ini juga menjadi ajang untuk mempererat kerukunan dan kebersamaan di tengah masyarakat Kota Pontianak. Dengan demikian, diharapkan semangat kebersamaan akan semakin terjaga dan terus tumbuh di Kota Pontianak.
“Terima kasih kepada semua tamu yang telah hadir dan kita berharap agar keberkahan dan kemajuan selalu menyertai Kota Pontianak ke depannya,” pungkasnya. (prokopim)