,
menampilkan: hasil
Pemkot Akan Segera Bantu Korban Puting Beliung
Wali Kota Tinjau Lokasi Terdampak Puting Beliung
PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono memastikan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan segera membantu warga terdampak bencana angin puting beliung di Kelurahan Banjar Serasan. Sebagaimana diketahui pada Minggu (16/1/2022) terjadi bencana angin puting beliung yang mengakibatkan sejumlah rumah warga di Kelurahan Banjar Serasan mengalami kerusakan, baik itu rusak berat maupun ringan.
Edi mengatakan Pemkot Pontianak hingga kini masih melakukan pendataan rumah warga yang terdampak puting beliung. Hingga saat ini tercatat lebih dari 30 rumah yang terdampak baik rusak ringan maupun berat. Selain itu juga terdapat sekolah yang terkena angin puting beliung.
"Kerusakan rumah-rumah sudah kita data dan akan segera kita bantu material dan kita perbaiki yang roboh. Untuk total masih terus kita data tetapi hingga sejauh ini ada diatas 30 rumah mulai dari rusak ringan dan berat," katanya saat meninjau warga terdampak bencana angin puting beliung, Senin (17/1/2022).
Edi menambahkan Pemkot Pontianak akan memberikan bantuan berupa material seperti seng dan lainnya karena memang sebagian besar struktur atap rumah warga menggunakan kayu. Selanjutnya untuk pekerjaannya dilakukan secara gotong royong oleh warga.
Ia mengungkapkan Kota Pontianak memang riskan akan terjadi bencana angin puting beliung. Sehingga warga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terutama saat mendung dan angin kencang. Selain itu warga juga diminta untuk memperkuat atap rumahnya agar tidak roboh dan memakan korban.
"Bencana tidak bisa di prediksi kapan dan dimananya, dimanapun ada kemungkinan terjadi akan tetapi kita melakukan mitigasi untuk menghadapi bencana," pungkasnya. (prokopim)
Gedung Kantor Lurah Siantan Tengah Diresmikan, Wali Kota : Pelayanan Harus Meningkat
PONTIANAK - Kantor Lurah Siantan Tengah Kecamatan Pontianak Utara resmi difungsikan. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meresmikan gedung tersebut sekaligus membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kelurahan Siantan Tengah tahun anggaran 2023, Senin (17/1/2022).
Edi mengingatkan keberadaan gedung baru kantor Lurah Siantan Tengah harus berdampak pada peningkatan pelayanan bagi masyarakat. Gedung yang baru selesai pada akhir 2021 ini memiliki aula dan kantor yang cukup luas. Sehingga diharapkan dapat menunjang pelayanan pemerintahan kepada warga.
"Mudah-mudahan dengan kantor ini pelayanan pemerintahan di Kelurahan Siantan Tengah Kecamatan Pontianak Utara bisa semakin meningkat," ucap Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono.
Ia menyebutkan untuk Kelurahan Siantan Tengah ada beberapa pembangunan yang menjadi prioritas sejak dahulu terutama dalam upaya peningkatan infrastruktur. Terlebih Kelurahan Siantan Tengah memiliki penduduk padat di Kecamatan Pontianak Utara.
Selain itu di Kelurahan Siantan Tengah juga ada fasilitas publik seperti Terminal Siantan dan Pasar Puring. Menurutnya pemerintah Kota Pontianak secara bertahap akan terus berupaya meningkatkan infrastruktur yang ada di Kecamatan Pontianak Utara. Termasuk penataan bangunan liar untuk meningkatkan kualitas lingkungan
"Secara bertahap kita perbaiki dari jalan, gertak dan sistem drainase serta sanitasi. Selain itu masalah persampahan juga akan menjadi perhatian kita termasuk permasalahan kekumuhan," tutupnya. (prokopim)
Perluas Capaian Vaksin, Gelar Vaksinasi Massal di Pemukiman Warga
Vaksinasi Massal Gang Usaha Bersama Pontianak Utara
PONTIANAK - Program vaksinasi Covid-19 masih terus berlangsung. Sentra-sentra pelayanan vaksin tetap melayani warga yang belum mendapatkan vaksin. Bahkan, vaksinasi booster yang saat ini baru diperuntukkan bagi warga lanjut usia (lansia) mulai dilaksanakan di Kota Pontianak. Salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk memperluas cakupan vaksin adalah melakukan pelayanan jemput bola. Pelayanan jemput bola yang dimaksud adalah dengan membuka pelayanan vaksinasi massal di ruang-ruang publik atau pemukiman warga.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan vaksinasi dilakukan dalam rangka untuk mencegah penularan Covid-19 atau meminimalisir gejala-gejala yang lebih parah akibat terpapar Covid-19.
"Tujuan vaksinasi salah satunya adalah apabila kita terpapar atau terkonfirmasi Covid-19, gejala yang muncul tidak lebih parah dibandingkan kita tidak divaksin," ujarnya saat membuka kegiatan vaksinasi massal yang digelar DPD Laskar Satuan Keluarga Madura (LSKM) Kota Pontianak di Jalan Khatulistiwa Gang Usaha Keluarga Kelurahan Batu Layang Kecamatan Pontianak Utara, Kamis (13/1/2022).
Menurutnya, capaian vaksinasi jika mengacu pada data jumlah penerima vaksin pada pelayanan kesehatan yang ada di Kota Pontianak per 12 Januari 2022 sudah mencapai 84,16 persen vaksin dosisi 1 (V1) dan 69,22 persen V2. Sementara lansia baru 54 persen.
"Nah berdasarkan standar WHO dan pemerintah pusat mengharuskan minimal capaian vaksinasi 70 persen, sedangkan untuk lansia minimal 60 persen. Kemudian baru bisa dilanjutkan untuk vaksinasi anak-anak usia 6 hingga 11 tahun," jelasnya.
Edi menerangkan bahwa virus yang ada sekarang ini sudah bermutasi ke dalam beberapa varian. Setelah varian Delta, kini muncul varian Omicron. Varian tersebut menurut informasi lebih cepat penularannya tetapi cepat pula kesembuhannya. Tingkat keparahan yang ditimbulkan varian ini juga tidak separah varian Delta. Kendati demikian, ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan memperketat protokol kesehatan.
"Terapkan pola hidup sehat, makan teratur, istirahat yang cukup dan yang paling penting adalah terapkan protokol kesehatan," imbaunya. (prokopim)
Kisah Ismail Temukan Gelang Emas dan Kembalikan kepada Pemiliknya
Wali Kota Apresiasi Kejujuran Seorang Juru Parkir
PONTIANAK - Kejujuran Ismail (33), seorang juru parkir (jukir) yang bertugas di depan Toko Pasifik Jalan Tanjung Raya II Pontianak Timur patut menjadi contoh bagi jukir lainnya. Berawal ketika ia sibuk mengatur kendaraan yang diparkir di depan toko, tak sengaja matanya tertuju pada gelang emas yang terletak tepat di bawah mobil. Lantas ia pun memungut gelang tersebut untuk dikembalikan kepada pemiliknya yang diketahui bahwa gelang emas seberat 50 gram itu milik Toko Emas Polaris yang berada tak jauh tempat ditemukannya.
Atas kejujuran Ismail, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi dengan memberikan tali asih dan sembako kepada jukir yang dinilainya patut menjadi teladan bagi jukir lainnya.
"Apa yang dilakukan Pak Ismail ini menunjukkan bahwa jukir kita mempunya integritas dan kejujuran. Saya harap Pak Ismail bisa menjadi contoh teladan bagi jukir lainnya," ujarnya usai menyerahkan tali asih dan bantuan sembako kepada Ismail di Ruang VIP Wali Kota, Rabu (12/1/2022).
Edi mengimbau para jukir untuk bisa mencontoh perbuatan Ismail dalam menjalankan tugasnya menjaga keamanan dan mengatur parkir kendaraan. Misalnya, apabila ditemukan barang-barang yang tertinggal di kendaraan atau kunci motor yang masih menempel karena pemilik lupa mencabutnya, jukir bisa mengamankannya dan mengembalikan kepada pemiliknya.
"Jaga integritas, kejujuran dan amanah selaku jukir," tuturnya.
Ismail mengungkapkan, tindakannya mengembalikan gelang emas yang ditemukannya sudah sepatutnya dilakukan karena itu bukanlah hak atau miliknya.
"Gelang itu bukan milik saya, saya harus mengembalikan kepada pemiliknya," ucapnya.
Dia juga mengajak rekan-rekan seprofesinya untuk berlaku jujur. Apalagi jika menemukan barang-barang yang tertinggal atau tercecer, sebaiknya dikembalikan kepada pemiliknya.
"Misalnya kalau ada pemilik kendaraan yang tertinggal handphone di laci sepeda motornya, sebaiknya diamankan kemudian dikembalikan kepada pemiliknya," imbuhnya.
Ismail tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Edi Kamtono yang telah memberikan apresiasi kepada dirinya selaku jukir.
"Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak H Syarif Ishak Almutahar yang sudah membina saya dalam berbudi pekerti, akhlak dan berlaku jujur," tutupnya. (prokopim)