,
menampilkan: hasil
Edi Suryanto Apresiasi PDGI Gelar Pemeriksaan Gigi Gratis
Rangkaian Ultah ke-75 PDGI Libatkan Masyarakat
 
PONTIANAK - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Edi Suryanto memberikan apresiasi kepada Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) atas penyelenggaraan acara sosial yang melibatkan masyarakat luas di Kota Pontianak. Ia menilai rangkaian kegiatan yang digelar dalam rangka merayakan ulang tahun ke-75 PDGI ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan gigi di tengah masyarakat. Inisiatif PDGI melibatkan masyarakat dalam kegiatan sosial yang bermanfaat seperti pemeriksaan kesehatan gratis.
"Ini adalah momentum yang luar biasa, melibatkan banyak masyarakat dan memberikan manfaat nyata bagi semua," ujarnya saat menghadiri Pontianak Gigi Fun Run di Halaman Taman Budaya, Minggu (2/2/2025) pagi.
Lebih lanjut, Edi mengungkapkan harapannya agar kegiatan serupa dapat dikolaborasikan dengan program pemerintah ke depannya.
"Saya pikir ini bisa dikolaborasikan dengan pemerintah, terutama dengan program pemeriksaan kesehatan gratis yang digagas oleh Presiden. Pemeriksaan kesehatan umum dan gigi sangat penting karena masalah gigi sering menjadi sumber penyakit," pungkasnya.
Melalui rangkaian Ulang Tahun ke-75 PDGI ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam meningkatkan kerja sama antara PDGI dan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat secara menyeluruh. (prokopim)
TP PKK Pontianak Gandeng Konten Kreator Edukasi Cegah Stunting
PONTIANAK - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pontianak menggandeng kawula muda yang tergabung dalam Association Internationale des Étudiants en Sciences Économiques (AIESEC) atau biasa dikenal asosiasi mahasiswa internasional di lingkungan Universitas Tanjungpura (Untan) untuk ikut menekan angka stunting di Kota Pontianak. Salah satu langkah inovatif tersebut adalah edukasi mencegah stunting melalui konten kreator.
“Ada materi yang akan melatih para volunter dalam pembuatan konten kreator yang tentu saat ini sedang diminati masyarakat sehingga mempercepat edukasi cara pencegahan dan penanganan yang sudah terdampak stunting,” tutur Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kota Pontianak Giarti Pancaksani Suwarsaningsih di Aula Rumah Jabatan Wali Kota, Senin (20/1/2025).
Keterlibatan generasi Z ini tentu akan berdampak baik pada upaya memberantas stunting. Giarti mengapresiasi ide kreatif segenap pemuda yang proaktif memahami kendala daerah sekitarnya. Ia berharap, ilmu yang disampaikan para narasumber dapat dipraktekkan para volunter seusai acara pelatihan dan pembekalan.
“12 anggota keluarga yang terdampak stunting yang dihadirkan, dengan tujuan keluarga yang sudah terdampak stunting. Agar pelayanan ataupun treatment yang sesuai dengan arahan yang disampaikan, untuk mempercepat pemulihan kondisi dari anak-anak yang sudah terdampak,” terang Giarti.
Ia menyebut, butuh penanganan yang komprehensif dan berkesinambungan oleh lintas sektor agar penanganan stunting dapat terlaksana dengan efektif. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh anggota volunter dan para kader untuk memanfaatkan waktu serta memperkuat komitmen dalam melaksanakan berbagai upaya percepatan penurunan stunting di Kota Pontianak.
“Saya yakin dengan kerja keras dan sinergitas dari seluruh pihak, kita dapat mewujudkan generasi di Kota Pontianak yang sehat, cerdas, dan tangguh sebagai bonus demografi,” paparnya. (kominfo/prokopim)
Siswa di Pontianak Antusias Nikmati Makan Bergizi Gratis
Sekda Pontianak Dampingi Pj Gubernur Kalbar Tinjau Program MBG
PONTIANAK - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Amirullah mendampingi Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pontianak. Dari hasil monitoring yang berlangsung di SDN 29 Pontianak dan SMPN 9 Pontianak, para pelajar tampak antusias melahap hidangan yang disediakan.
“Ini peluncuran ya dipilih dua sekolah, alhamdulillah lancar dan seluruh siswa antusias menerima program MBG. Mudah-mudahan bisa merata sampai seluruh sasaran siswa,” tutur Amirullah usai memantau di SMPN 9 Pontianak Jalan Pangeran Natakusuma, Senin (20/1/2025).
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus mendukung program pemerintah pusat, terlebih MBG. Amirullah menjelaskan, dalam menyukseskan program MBG, pihaknya telah melakukan berbagai upaya seperti menjaga keamanan pangan dan higienitas makanan sebelum disebar.
“Kita juga menyediakan data sekolah-sekolah yang disasar,” sebutnya.
Amirullah menilai, makanan bergizi merupakan strategi paling tepat dalam memperbaiki kualitas manusia Indonesia. Ketika gizi anak sudah terpenuhi, dengan sendirinya intelektual dan ketahanan fisik anak-anak turut meningkat.
“Dukungan anggaran sudah melekat di OPD terkait, sambil berjalan kita tingkatkan hingga programnya berjalan secara maksimal efektif dan mendapat hasil terbaik,” ungkap Sekda.
Pj Gubernur Kalbar Harisson menjelaskan, Pontianak terpilih sebagai dua daerah di Kalbar tempat diluncurkannya program MBG perdana bersama dengan Kabupaten Landak. Ia memaparkan, di tahap pertama kali ini sementara menyasar total 1.079 anak di dua sekolah di Kota Pontianak. Sedangkan secara total di Kalbar yaitu 2.961 siswa.
“Kalau sudah mulai maka ini akan berlangsung terus setiap hari selama satu tahun ini,” paparnya.
Kendati menghadapi beberapa kendala seperti keterbatasan alat pendukung, Harisson optimis seluruh pelajar di Kalbar akan dapat menikmati program MBG.
“Nanti seluruh siswa di Kalbar akan menerima program MBG dari program Presiden Prabowo,” pungkasnya. (kominfo/prokopim)
Serahkan 27 DPA Dinkes Pontianak, Edi Minta Layanan Kesehatan Ditingkatkan
PONTIANAK - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Edi Suryanto menyerahkan 27 Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2025 di lingkup Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pontianak. Seluruh penerima DPA kemudian menandatangani pakta integritas.
“Sektor kesehatan punya peran sangat strategis bersama dengan sektor pendidikan yang menjadi kebutuhan banyak orang, makanya saya pikir penting untuk komitmen dengan pakta integritas,” katanya usai acara di Halaman Kantor Dinkes Kota Pontianak Jalan Ahmad Yani, Senin (6/1/2024).
Edi menilai, komitmen bersama akan memberikan dorongan terhadap kinerja. Ia mengajak jajaran Dinkes untuk meningkatkan pelayanan kesehatan primer lewat puskesmas. Menurutnya, puskesmas harus jadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas.
“Selain itu juga kami mengajak jajaran Dinkes untuk melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit, baik menular ataupun tidak,” ucapnya.
Dari sisi pengelolaan anggaran juga tidak kalah penting. Edi menekankan pentingnya jajaran Dinkes, baik UPT dan puskesmas agar menjunjung tinggi pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel dan bebas dari praktik KKN.
“Kemudian komitmen bersama untuk memberantas korupsi, karena hal itu merupakan musuh bersama yang harus dilawan bersama. Kepada pengguna anggaran agar bisa ditingkatkan kompetensinya,” tegasnya.
Kendati demikian, Edi mengapresiasi integritas jajaran Dinkes Kota Pontianak selama tahun 2024. Dari data yang ia terima, Dinkes Kota Pontianak telah memulai pencanangan Zona Integritas (ZI) sejak tahun 2023 dan berjalan sangat baik.
“Dalam beberapa peristiwa jajaran Dinkes berhasil menjalankan prinsip-prinsip integritas dengan baik, saya bahagia sekaligus bangga. Mudahan tahun ini bisa kita tingkatkan,” pungkasnya. (kominfo/prokopim)
 
			