,
menampilkan: hasil
Pemkot Siapkan 4,5 Hektare Lahan Bangun Sekolah Rakyat
PONTIANAK - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak telah menyiapkan lahan seluas 4,5 hektare di Kecamatan Pontianak Utara untuk pembangunan Sekolah Rakyat. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, menyatakan dukungan penuh terhadap program Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam membangun Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Pontianak.
“Program Sekolah Rakyat adalah langkah visioner yang sangat relevan dalam upaya pemerataan akses pendidikan berkualitas, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Kami menyambut baik inisiatif ini karena sejalan dengan visi Pemerintah Kota Pontianak untuk menciptakan masyarakat yang cerdas, berdaya saing, dan berakhlak mulia,” ujar Edi, Rabu (9/4/2025).
Ia menegaskan Pemkot Pontianak siap mendukung program tersebut dari sisi regulasi, penyediaan lahan, hingga kolaborasi lintas sektor.
“Kami percaya dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta dukungan masyarakat, Sekolah Rakyat akan menjadi fondasi penting dalam membentuk generasi masa depan Indonesia yang unggul dan berdaya,” tambahnya.
Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak, Trisnawati, mengungkapkan sekolah ini dirancang tidak hanya sebagai tempat belajar.
“Tetapi juga akan menyediakan asrama bagi siswa yang membutuhkan tempat tinggal,” jelas Trisnawati.
Ia menyebut, lokasi pembangunan telah ditetapkan dan proposal sudah diajukan ke Kementerian Sosial. Saat ini, pihaknya hanya menunggu survei dari pemerintah pusat.
“Lahan seluas 4,5 hektare sudah kami siapkan. Di atasnya akan dibangun ruang kelas dan asrama. Proposal sudah kami kirimkan ke Kementerian Sosial, tinggal menunggu survei dari pusat,” ujarnya.
Trisnawati—yang akrab disapa Tina—menambahkan, teknis pelaksanaan, termasuk kriteria siswa yang dapat bersekolah di Sekolah Rakyat, masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.
“Petunjuk teknisnya masih kami tunggu, termasuk persyaratan siswa yang akan diterima,” katanya.
Terkait jenjang pendidikan, ia menjelaskan bahwa hal tersebut juga masih dalam tahap pembahasan dan akan disesuaikan dengan kemampuan daerah.
“Apakah jenjangnya dari SD hingga SMA, atau cukup SD dan SMP dulu, semuanya akan menyesuaikan kebijakan pemerintah pusat,” tutupnya.
Sebagai informasi, Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Program ini bertujuan menurunkan angka putus sekolah serta meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh. (kominfo)
Edi Kamtono Sampaikan Komitmen Lanjutkan Pembangunan di Momentum Idulfitri
Ribuan Jamaah Salat Id Penuhi Saf di Depan Kantor Wali Kota
PONTIANAK - Gema takbir berkumandang tatkala ribuan jamaah tumpah ruah di Jalan Rahadi Usman depan Kantor Wali Kota untuk melaksanakan Salat Id di Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah, Senin (31/3/2025). Barisan saf terisi penuh, mulai dari depan Kantor Pos Lama hingga Bundaran Tugu Adipura depan Bank BNI. Deretan saf paling depan di belakang Imam Salat Id, tampak Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan, Kapolresta Pontianak Kombes Pol Adhe Hariadi, Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar Harisson serta Sekretaris Daerah Kota Pontianak Amirullah, berbaur bersama jamaah Salat Id. Sebelum mulai melaksanakan salat, jamaah melafazkan takbir. Tepat pukul 07.00 WIB, Salat Id mulai dilaksanakan dengan Imam salat, Ustadz Miftahuzzaman Al Hafiz.. Setelah menunaikan ibadah salat, dilanjutkan dengan mendengarkan khutbah yang disampaikan oleh Khatib, Ustadz KH Jalaludin Ahmad.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idulfitri kepada seluruh masyarakat Pontianak.
“Atas nama Pemerintah Kota Pontianak dan seluruh jajaran, saya bersama Pak Wakil Wali Kota mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. mohon maaf lahir dan batin,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Edi Kamtono menyampaikan komitmennya untuk terus melanjutkan pembangunan Kota Pontianak di periode kedua kepemimpinannya. Ia menyatakan Pemerintah Kota Pontianak akan fokus menjadikan Pontianak sebagai kota yang maju, sejahtera dan memiliki lingkungan yang humanis.
“Kami bersama-sama ingin terus melanjutkan pembangunan Kota Pontianak menjadi kota yang semakin maju, rakyatnya semakin sejahtera dan didukung oleh lingkungan yang humanis,” tambahnya.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk berkolaborasi dalam menjaga keamanan, kenyamanan dan kebersihan kota. Program-program yang telah dijanjikannya saat kampanye akan direalisasikan secara optimal demi kebaikan Kota Pontianak ke depan.
“Kami akan terus berkomitmen untuk mengoptimalkan pelayanan kepada warga Kota Pontianak, termasuk di bidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur. Program seperti pelayanan BPJS Kesehatan 100 persen dan peningkatan kualitas pendidikan akan terus kami dorong. Selain itu, program makan gizi gratis yang dicanangkan oleh Presiden juga akan kami dukung penuh,” jelas Edi.
Wali Kota berharap agar Kota Pontianak senantiasa diberikan keberkahan, keselamatan dan rahmat dari Allah, SWT. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga semangat kebersamaan dalam membangun kota.
“ Momentum Idulfitri ini menjadi pengingat pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan Pontianak sebagai kota yang lebih baik di masa depan,” ucapnya.
Sementara itu, Ustadz KH Jalaluddin Ahmad dalam khutbahnya mengatakan, Idulfitri tidak hanya menjadi momen kemenangan spiritual setelah sebulan berpuasa, namun juga mengingatkan jamaah untuk tidak terlena dengan kegembiraan semata tanpa introspeksi diri.
"Hari ini kita telah merayakan kemenangan, hari ini kita telah berhasil melewati satu bulan lamanya ibadah Ramadan," tuturnya.
KH Jalaluddin juga mengingatkan jamaah Salat Id bahwa amalan Ramadan berisi pengampunan akan dosa-dosa, sehingga sangat disayangkan bila selama sebulan penuh berpuasa, kesempatan itu tidak dimanfaatkan.
“Sangat disayangkan jika hari ini kita bergembira akan datangnya hari raya, namun pengampunan Allah tidak kita dapatkan," imbuhnya.
Oleh sebab itu, ia berharap Ramadan tahun ini menjadi momentum perubahan bagi seluruh umat Muslim untuk istiqomah dalam beribadah.
"Mudah-mudahan Ramadan kali ini benar-benar menjadi momentum bagi kita untuk dapat berubah kepada kebaikan, berubah kepada jalan yang dirahmati Allah," tutupnya. (prokopim/kominfo)
PHBI Pontianak Siapkan Lapangan Salat Id di Depan Kantor Wali Kota
Ketua PHBI Imbau Jamaah Datang Lebih Awal
PONTIANAK - Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Pontianak akan menggelar Salat Id di lapangan depan Kantor Wali Kota Pontianak Jalan Rahadi Usman. Pelaksanaan Salat Id digelar pada Senin (31/3/2025) mulai pukul 06.00 WIB hingga selesai. Wali Kota dan Wakil Wali Pontianak dijadwalkan melaksanakan Salat Id di lokasi ini.
Ketua PHBI Kota Pontianak Iwan Amriady menerangkan, panitia telah melakukan persiapan untuk pelaksanaan Salat Id di depan Kantor Wali Kota sejak bulan Ramadan.
“Hari ini kita mulai melakukan pengecatan jalur saf di Jalan Rahadi Usman, sehingga jalan ini ditutup sementara sampai selesai pelaksanaan Salat Id,” terangnya, Minggu (30/3/2025).
Menurutnya, pelaksanaan salat akan dimulai tepat pukul 06.00 WIB dengan Imam Salat, Ustadz Miftahuzzaman Al Hafiz. Sementara khutbah Idulfitri akan disampaikan oleh Ustadz KH Jalaludin Ahmad, Lc.
"Pelaksanaan Salat Idulfitri ini juga akan didampingi oleh pembimbing salat Akhmad Nurdin dan Yuliansyah serta pembimbing takbir Khoiroman,” kata Iwan.
Ia mengharapkan partisipasi aktif dari seluruh umat muslim di Kota Pontianak untuk kelancaran pelaksanaan Salat Id nanti. Bagi jamaah yang membawa kertas koran sebagai alas, diharapkan untuk melipat dan mengumpulkannya di lokasi atau membawa kembali ke rumah agar lapangan kembali bersih.
“Masyarakat diimbau untuk datang lebih awal dan membawa perlengkapan salat masing-masing. Pelaksanaan salat Idulfitri ini diharapkan dapat menjadi momentum pemersatu umat muslim di Kota Pontianak.,” pungkasnya. (prokopim)
Jajaran Pemkot Pontianak Gelar Open House Idulfitri 1446 H, Ajak Warga Pererat Silaturahmi
Gelar Open House Dua Hari Lebaran di Kediaman Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekda
PONTIANAK – Jajaran pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan menggelar Open House pada momen Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. Ajang silaturahmi di hari lebaran ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, yakni pada lebaran pertama dan kedua. Untuk hari dan tanggal pelaksanaan open house, akan menyesuaikan dengan ketetapan pemerintah terkait penentuan kapan jatuhnya Idulfitri.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Zulkarnain, menjelaskan bahwa kegiatan open house ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antara masyarakat dengan pemimpinnya.
"Ini adalah momentum yang baik untuk menjalin keakraban dan silaturahmi antara masyarakat dengan para pemimpin di Kota Pontianak," ujarnya, Kamis (27/3/2025).
Secara rinci Zulkarnain memaparkan jadwal open house di kediaman jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak. Untuk rumah jabatan Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono yang beralamat di Jalan Abdurrahman Saleh (BLKI), hari lebaran pertama terdiri dari dua sesi. Sesi pertama mulai pukul 13.00 - 17.00 WIB dan Sesi kedua pukul 19.00 - 21.00 WIB.
“Di hari kedua lebaran, open house mulai pukul 10.00 sampai dengan 17.00 WIB,” terang Zulkarnain.
Sedangkan di Rumah Jabatan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan yang berlokasi di Jalan KS Tubun, lebaran pertama mulai pukul 13.00 - 17.00 WIB dan hari kedua lebaran mulai pukul 10.00 - 17.00 WIB.
Di Rumah Jabatan Sekda Kota Pontianak Amirullah yang terletak di Jalan Abdurrahman Saleh (BLKI), open house juga digelar dua hari selama Idulfitri. Hari lebaran pertama terdiri dari dua sesi, yakni Sesi pertama pukul 13.00 - 17.00 WIB dan Sesi Kedua mulai pukul 19.00 - 21.00 WIB.
“Hari kedua lebaran, di kediaman Sekda Kota Pontianak dimulai pukul 10.00 - 17.00 WIB.
Zulkarnain menambahkan, open house ini terbuka bagi masyarakat Kota Pontianak dari berbagai kalangan untuk datang bersilaturahmi.
“Kami membuka kesempatan bagi masyarakat untuk bertemu langsung dengan para pimpinan," katanya.
Selain sebagai ajang silaturahmi, open house ini juga diharapkan dapat mempererat rasa kebersamaan dan persaudaraan setelah sebulan penuh menunaikan ibadah puasa Ramadan.
"Semoga melalui kegiatan ini, kita bisa saling mengenal lebih dekat dan membangun komunikasi yang positif demi kemajuan Kota Pontianak," pungkasnya. (prokopim)